Pengembangan dan Implementasi AKM
Pendidikan suatu kegiatan yang dinamis dan penuh tantangan. Pendidikan akan selalu berubah seiring dengan perubahan zaman, setiap saat pendidikan selalu menjadi fokus perhatian dan bahkan tak jarang menjadi sasaran ketidak puasan karena pendidikan menyangkut kepentingan semua orang, bukan hanya menyangkut investasi dan kondisi kehidupan di masa yang akan datang, melainkan juga menyangkut kondisi dan suasana kehidupan saat ini. Itulah sebabnya pendidikan senantiasa memerlukan upaya perbaikan dan peningkatan sejalan dengan semakin tingginya kebutuhan dan tuntutan kehidupan masyarakat.
Perubahan nyata yang ada di depan mata kita saat ini adalah transformasi Ujian Nasional (UN) menjadi Asesmen Nasional (AN) pada tahun 2021. Asesmen Nasional adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah dan program kesetaraan jenjang dasar dan menengah. Ada tiga komponen dalam Asesmen Nasional yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi dan Numerasi, Survei Karakter, dan Survei Lingkungan. Dengan kata lain perjuangan dan tantangan menjaga serta meningkatkan kualitas sekolah itu akan semakin kompleks.
Dengan semangat kebersamaan menuju perubahan dan perbaikan, Seluruh guru dan tenaga kependidikan SMAN 3 Smantig Panyabungan dibawah komando Ibu Kepala SMAN 3 Panyabungan Dra. Lesna Pulungan, MM bergiat dan bersungguh-sungguh mengikuti, berkolaborasi dan berkreasi dalam wadah In House Training (IHT) Pengembangan dan Implementasi Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Menuju Asesmen Nasional (AN) pada tanggal 5, 6 dan 7 April 2021, dengan Narasumber Utama Bapak Drs Mahmud Arifin, M.Pd seorang Praktisi Pendidikan senior di Sumatera Utara dan Widyaiswara LPMP Sumut. Semoga seluruh upaya peningkatan kompetensi dan kualitas ini semangatnya terus terjaga, hasilnya dapat berimbas positif bagi pelaksanaan PBM di sekolah, dan masyarakat pada umumnya. Serta outputnya di masa depan dapat menghasilkan insan-insan berkarakter cerdas, beradab dan integritas tinggi.